Kalau lagi nggak ada kerjaan atau bosan melakukan sesuatu, gue pasti bengong. Bengong yang produktif lebih tepatnya. Emang ada? Ada, kalau sehabis bengong, lo bisa mengeluarkan sebuah karya. Dalam hal ini seenggaknya gue bisa menelurkan sebuah puisi abal. Bengong dan yang gue bengongin bukan hal-hal negatif, kok. Gue hanya suka memutar kembali banyak kenangan di otak gue. Hanya untuk memastikan setiap kenangan tersimpan dengan baik dan menjadi pelajaran hidup yang mendewasakan. Segala kejadian yang sudah kita lewati dalam hidup, mau gak mau memang memberi pembelajaran. Walaupun mungkin dengan cara yang tidak menyenangkan. Sepenggal kisah ini mungkin bisa menceritakan banyak hal.... Kilas, Kisah, Kita Kita bertemu hanya seperbatasan kota ini Masih jelas kuingat harum tembakau yang kau isap Dikala ku mulai menyadari hadirmu Dentuman jantung ini tak dapat teredam Nafas memburu, batin menegaskan Aku harus memilikimu Angin pantai berhembus kencang se...